Pemdes Sukasari Kecamatan Rajeg  Gelar Stunting Dan Komitmen Bersama Di Aula Gedung Desa

Tangerang - Demi mewujudkan integritas program Pemerintah Desa Sukasari Kecamatan Rajeg Kabupaten Tangerang, Gelar kegiatan dengan tema Mini Loka Karya Tingkat Desa Tahun Anggaran 2024, dan rapat koordinasi komitmen bersama demi pencegahan dan penurunan stunting di Aula Gedung Desa Sukasari. Selasa, 15/10/2024

Turut Hadir, Sekertaris Desa Sukasari bersama Perangkat Staf Desa, Rt, Rw beserta Kader PKK, Bidan Desa dan Bpkbd KP dari Kecamatan Rajeg. 

Kepala Desa Sukasari, Mukhlis mengatakan Rapat koordinasi komitmen bersama perihal stunting pencegahan dan penurunan dari ibu mengandung dan pernikahan, Setelah saya mengikuti rapat dikecamatan tadi, jadi Evaluasi Tpps (Team Pencegahan Percepatan Stunting) se-Kecamatan Rajeg, maka tadi dimonev untuk tahun 2025 itu akan bergeser stunting secara struktur ke desa rajeg. Ucapnya

Ia menambahkan, Untuk stunting sendiri seperti halnya sebelum menikah itu harus diperiksa dulu kesehatannya, sebab apakah mempunyai penyakit bawaan maupun turunan, karna pentingnya pemerintah kepada masyarakat agar nantinya janin bayi tersebut sehat, maka perlunya kolaburasi antara bidan desa, puskesmas serta kader desa. Jelas Kepala Desa Sukasari 

 
Lanjutnya, Kepala Desa Sukasari untuk sekarang itu by sistem, maka dikita ada rumah data yang mana untuk kegiatan apa saja, akan tetapi tempatnya masih dipakai dengan kegiatan lainz seperti PPS dan Perpus Desa, tapi insyaallah gedung desa ditahun 2025 ini bisa ditingkat keatas, semoga saja kedepannya dapat terealisasi.Tuturnya

Mukhlis menghimbau, untuk pada masyarakat agar berkordinasi terkait sampah, apalagi sekarang ini akan memasuki musim penghujan, bagaimanapun bibit penyakit itu diantaranya disebabkan dari sumber sampah,Maka diharapkan untuk menjaga kebersihan. Ungkapnya

Kemudian kepada rt dan rw untuk dapat mengkoordinir terkait sampah warga agar dapat kedepannya lebih bersih, karna kabupaten tangerang sedang viral soal sampah yang mana sampah tersebut kebanyakan bukan dari kabupaten melainkan dari luar,  apalagi jika ada warga yang punya lahan dan mau di Urug sama sampah mohon dipertanyakan maksud dan tujuannya. Ringkasnya 

Mukhlis sebagai pemerintah desa mengarahkan, agar masyarakat dapat berpola hidup bersih, guna demi kesejahteraan dan kesehatan warga, Saya juga tidak pernah diam untuk menggangarkan jika adanya kegiatan, jadi Rt maupun Rw itu harus lebih giat lagi untuk Woro-woro seperti Pos Yandu.Tandasnya (Mizan)