PKBM Bakti Pertiwi Gelar Ujian Akhir Semester Melalui Program PAKADES untuk Masyarakat Desa Sukaraja
TANGERANG - Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bakti Pertiwi hari ini menyelenggarakan Ujian Akhir Semester (UAS) bagi para Peserta Didik melalui Program Peningkatan Akses dan Kualitas Pendidikan untuk Desa (PAKADES). Program ini bertujuan untuk memberikan akses pendidikan yang lebih luas dan berkualitas kepada masyarakat Desa Sukaraja melalui berbagai kegiatan pembelajaran yang terstruktur dan efektif. Kegiatan ini berlangsung pada hari Minggu,"( 22/12/24)
Ujian Akhir Semester ganjil (UAS) melalui Program Pakades yang digagas oleh PKBM Bakti Pertiwi mencakup berbagai jenjang pendidikan nonformal, mulai dari Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP), hingga Paket C (setara SMA). Ujian kali ini dilaksanakan di Aula Desa Sukaraja, untuk memudahkan peserta Didik yang tidak perlu melakukan perjalanan jauh demi mengikuti ujian tersebut.
Selain ujian teori, kegiatan Ujian Akhir Semester (UAS) kali ini juga mencakup Ujian Praktek, yang dirancang berdasarkan kurikulum yang telah disusun oleh PKBM Bakti Pertiwi. Penilaian dilakukan tidak hanya berdasarkan pengetahuan akademik, tetapi juga keterampilan yang diperoleh para siswa sepanjang Proses pembelajaran.
Kepala PKBM Bakti Pertiwi, Maryati, S.Kep, mengungkapkan bahwa kegiatan Ujian Akhir Semester Ganjil (UAS) ini merupakan bagian dari upaya memastikan masyarakat Desa Sukaraja mendapatkan kesempatan yang setara dalam mengakses pendidikan yang baikdan berkualitas. "Melalui Program Pakades, kami berharap dapat terus mendukung masyarakat Desa Sukaraja dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan mereka," ujarnya.
Kepala Desa Sukaraja, H. Mus Mulyadi, S.IP, juga memberikan apresiasi terhadap PKBM Bakti Pertiwi yang telah berinisiatif mengadakan kegiatan Ujian Akhir Semester Ganjil (UAS) ini. "Kami sangat mendukung program PKBM Bakti Pertiwi yang memberikan peluang pendidikan bagi warga Desa Sukaraja. Program Pakades turut mempercepat pemerataan pendidikan di Desa kami," kata Mus Mulyadi.
Melalui program ini, diharapkan masyarakat Desa Sukaraja dapat mengakses pendidikan yang lebih baik dan berkualitas, mempersiapkan diri untuk bersaing di Dunia kerja, serta berperan aktif dalam kehidupan sosial yang semakin maju. Keberhasilan pelaksanaan Ujian Akhir Semester Ganjil (UAS) ini membuktikan bahwa pendidikan bukan hanya hak masyarakat perkotaan, tetapi juga hak yang harus dinikmati oleh masyarakat Desa. Ini menjadi langkah penting dalam menciptakan kesetaraan dan kesempatan yang lebih luas bagi semua lapisan masyarakat luas khususnya masyarakat Desa Sukaraja.(Mrn)